Acara reuni akbar kali ini didasari atas permintaan Agus
Purwanta, kepala SMKN 11 Jakarta yang terlealisasikan oleh Yunus, alumni
angkatan 1990, selaku ketua pelaksana acara.
Agus Purwanta mengatakan, gagasan ini sangat luar
biasa, meskipun acara ini diinstruksikan oleh kepala sekolah, namun sekolah
sama sekali tidak mengeluarkan dana sedikit pun untuk acara. Semua berkat
kebersamaan para alumni, sehingga dana dapat terkumpul.
Prinsip dari kegiatan ini adalah kebersamaan. Jika
para alumni tidak bersatu dan memikirkan hal ini, katanya, kapan sekolah kita akan berubah? Tidak mungkin
guru bisa merubah sekolah tanpa adanya para alumni.
“Saya menggagas ini semata-mata hanya ingin
mendengar masukan dari para senior yang datang ke acara ini. Saya ingin melihat
perubahan secara total, meskipun tidak berubah saat ini, besok, atau lusa,
pasti nanti akan ada perubahan kearah yang lebih baik,” katanya di sela acara reuni akbar.
Tak hanya menjalin silaturahmi, acara ini juga
mengumpulkan donasi untuk para korban
kebakaran di daerah Krukut, Taman Sari yang terjadi pada 27 Januari lalu.