Perlombaan
17 Agustus adalah agenda rutin yang diadakan hampir seluruh warga Indonesia.
Hal ini untuk mengingatkan sejarah kemerdekaan, menghargai jasa pahlawan yang
telah gugur demi kemerdekaan, serta membangkitkan kembali semangat
nasionalisme.
Peringatan
HUT RI ke 72 pun juga rutin diadakan tiap tahun di sekolah kami. Acara pada
tahun ini pun tidak bergitu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, OSIS
menyelenggarakan acara yang cukup meriah dan para siswa-pun antusias untuk
mengikutinya.
“Makna
17 Agustus sangat besar sekali buat bangsa ini dan kita sebagai penerus bangsa
juga harus meneruskan cita-cita yang sudah di cita-citakan oleh pahlawan kita
yang sudah berjuang untuk bangsa Indonesia. Jadi kita sebagai generasi penerus,
harus menyambut acara 17 Agustus itu sendiri dengan hal-hal yang positif” tutur
Pak Agus Purwanta , Kepala SMK Negri 11 Jakarta
Banyak
lomba yang dilakukan untuk memeriahkan acara kali ini, contohnya seperti Padus,
Puisi, UUD, dan yang lainnya. Setiap kelas diwajibkan untuk menampilkan lagu
wajib dan daerah yang disertakan dengan membaca UUD dan puisi. Setelah itu ada
lomba futsal dimana pemain laki-laki harus memakai daster dan makeup, serta
aksesoris wanita lainnya.
“
Untuk tahun ini bapak lihat lumayan seru, Cuma bapak lihat lombanya tidak jauh
dari futsal, padus, dan segala macam. Memang bagussi, Cuma agak dikembangin
lagi, seperti lomba mirip pahlawan gitu kan seru ” tutur beliau lagi
Tidak
hanya mengadakan lomba yang mengadu kekuatan, tetapi ada pula lomba yang menggunakan
kefokusan. Lomba tersebut bernama ‘memasukkan sumpit kedalam botol’, para
pemain diharuskan memasukkan sumpitnya kedalam botol tanpa menggunakan tangan.
Kelihatannya permainnan ini sederhana dan mudah dilakukan, namun permainan ini
cukup menguji kesabaran para pemainnya.
Di
sini, kekompakan dan kreativitas masing-masing kelas, diuji. Di mana setiap
kelas harus berusaha untuk menampilkan kretivitas mereka. Di sini juga bukan
hanya kreativitas yang ditunjukkan, tetapi semangat dan niat untuk mempertunjukkan
kebolehan juga sangat diperhitungkan.
Semua
pasti mengharapkan yang terbaik untuk negara tercinta ini karena siapa lagi
yang akan mencintai Indonesia selain warganya sendiri? Kita dapat memulai
langkah kecil dari hal yang paling dekat dengan kita, yaitu berbuat sesuatu di
bidang yang kita suka. Setidaknya, ada hal yang dapat kita banggakan karena
kita melakukannya di sini, di tanah air tercinta.