Jika kamu tidak tahu ke mana akan pulang malam ini
Maka, jangan sungkan pulang ke hatiku
Hati yang sudah usang, di dalamnya banyak sarang laba-laba,
dan debu kenangan deretan mantan
Dalam hatiku, aku yakin, kamu bisa temukan ketentraman
Jika kamu tidak tahu ke mana akan bersandar
Bersandarlah di bahuku yang bidang
Akan kusalurkan segala apa yang kubisa agar kamu bahagia
Pegang tanganku dan rasakan desir darahmu, sekarang, boleh
aku panggil kamu Sayang?
Jika kamu tidak tahu ke mana akan pergi
Maka, aku meminta izin padamu untuk menarik nadiku
Cari yang paling dalam, tariklah bersama darah bercucuran
Dan, kumohon, tetaplah di sini, kita bunuh rindu yang jahanam
Karya: Anonim
~Anak SMK N 11 yang sudah jarang menulis puisi~