Jumat, 16 Oktober 2015


Jurnalistik SMK N 11 Jakarta, Pinangsia—Pemilihan ketua/wakil OSIS di SMK N 11 Jakarta telah usai dengan hasil akhir, Siska & Khumarah: 135 suara, Evelyn & Fahri: 56 suara, Rival & Shogi 321 suara. Kini pengurus OSIS pun sudah diperbarui, juga tak ketinggalan Pembina OSIS-nya. Harapan-harapan baru terbit dari pelbagai arah. Belakangan ini OSIS pun menjadi santer. Untuk itu kami menyajikan hasil mewawancara dengan salah satu siswa SMK 11 yang juga minat di dunia politik. Ia tidak lain adalah Nur Fathul Azzamil Ihsan, dari kelas XII – AP 1. Wawancara dilaksanakan setelah pemilihan selesai menuju penghitungan suara, pada Jum’at 9 Oktober petang. Demikian hasil wawancara kami:
Bagaimana menurut kakak tentang pemilihan ketua OSIS kali ini?
Saya tidak tahu semua tentang visi dan misi calon ketua OSIS. Alangkah baiknya visi dan misi tersebut diomongin di setiap kelas. Jadi tuh biar semua murid di kelas tahu, visi misi dia tuh apa. Kalau misalkan udah terpilih menjadi ketua OSIS, harus siap dikritik. Jangan sampai ketika dia menjadi ketua OSIS dikritik sedikit, ngambek atau minder gimana gitu. Menurut saya sih, kalau nanti yang terpilih menjadi ketua OSIS ya bisa menjalani tugasnya dengan baik.
Menurut kakak siapa yang pantas menjadi ketua OSIS tahun ini?
Kalau menurut saya, yang pantas itu Rival. Karena Rival seorang cowok, seorang cowok pantas menjadi pemimpin dibanding cewek. Kalau cewek kan lebih pada perasaan banget, kalau cowok misalnya ada suatu kritikan cowok akan intropeksi diri.
Apa yang kakak harapkan untuk OSIS ke depannya?
Bisa terjun langsung ke lapangan. Dan nanti yang terpilih menjadi ketua OSIS harus berani ngomong langsung ke kepala sekolah. Misalnya masalah ac di setiap kelas, kenapa tidak dinyalain, menjadi pajangan saja.
Ada nggak saran untuk OSIS di periode yang akan datang?
Kalau nanti yang terpilih menjadi ketua OSIS, tolonglah aktifkan semua ekskul yang ada di SMK 11. Kita juga harusnya memanfaatkan studio, padahal alat-alatnya masih bagus. Belum lama ini DPRD mengusulkan ups, namun tidak berfungsi maksimal. Saya juga kecewa dengan seringnya mati lampu di sekolah kita.
Menurut kakak pemilihan ketua OSIS tahun ini menarik atau tidak sih?
Kurang menarik, lebih menarik pemilihan dua tahun yang lalu lebih ramai.
Intermezzo: Ihsan: “Jadi pemimpin itu tidak gampang, harus pinter ngomong, menerima keadaan, kalau disindir harus bagaimana dia tahu, jangan terlalu dibawa ribet. Maksudnya tuh supaya sekolah kita maju untuk kedepannya.”***

Pewawancara: Esa Mutiara
Foto: Shalsa
Notulen: Ayu
Penulis: Afsokhi


Foto:








Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Kamu Pembaca Ke

Random Post

Galeri foto

Galeri foto

Ikuti media sosial kami